Mimpi Penerima Bantuan Jalin Matra PK2 Setelah Piawai Membuat Roti
"Kalau sudah bisa nanti saya jual di warung kopi saya di depan rumah," kata isteri Rimba Purwanto, penerima bantuan Program Jalin Matra, Penanggulangan Kerentanan Kemiskinan (PK2) Pemprov Jawa Timur, asal Desa Sumberingin, Kecamatan Sanan Kulon, Kabupaten Blitar.
Siang itu, Indah bersama beberapa rekannya sesama isteri penerima bantuan mengikuti pelatihan pembuatan kue kering/basah yang digelar pelaksana Program Jalin Matra PK2. Selain dia, ada 49 isteri penerima bantuan lagi yang mengikuti pelatihan.
Kata Indah, keluarganya mendapatkan bantuan sebesar Rp 4,5 juta dari BUMDesa Sumber Makmur yang disalurkan melalui kelompok masyarakat (Pokmas). "Bunganya sangat ringan, cuma 1 persen menurun, dicicil selama 10 kali," jelasnya.
Dia berharap melalui bantuan itu, usaha warung kopinya bisa semakin lancar. Pinjaman bunga ringan yang diambilnya digunakan untuk mengembangkan usaha warungnya.
Sebelumnya, pelatihan yang sama juga diberikan kepada puluhan Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP) penerima Program Jalin Matra Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan (PFK).
Program PK2 Jalin Matra didesain untuk memperkuat posisi desa dalam rangka mensejahterakan masyarakatnya, memajukan perekonomian serta mengatasi kesenjangan pembangunan. Keberadaan program ini diharapkan memperkuat kelembagaan baru di pedesaan yang disebut BUMDesa. Hingga 2018, PK2 menargetkan terbentuknya 1000 Bumdesa di seluruh lokasi program.
Pada 2016, APBD Pemprov Jatim melalui program itu mengalokasikan Rp 16 miliar lebih untuk bantuan keuangan khusus kepada 161 desa di 29 Kabupaten seluruh Jawa Timur. (sal)